Martabak Orins, Jakarta – Dear Customer, hampir 2 tahun kami bertahan tanpa menaikkan harga, termasuk ketika badai kenaikan harga bahan menyusul pengumuman pemerintah untuk menaikkan harga BBM. Namun demikian, kenaikan harga bahan yang berada di luar kendali kami memaksa kami dengan berat hati melakukan penyesuaian harga jual. Hal ini kami lakukan agar dapat terus memberikan yang terbaik bagi pelanggan kami, dan untuk tetap menjaga kualitas Martabak Orins supaya tetap menjadi Martabak Paling Enak di Jakarta.

Untuk sedikit mengobati kekecewaan, Kami akan mengadakan event diskon 10% selama 10 hari di semua cabang Martabak Orins. Event ini sekaligus juga untuk merayakan pembukaan Cabang Martabak Orins yang ke-10 di Pondok Gede.

Satisfied Customer 10 – Martabak Orins

Berikut ini adalah Harga baru Martabak Orins yang akan mulai berlaku tanggal 2 Agustus 2015.

Daftar Harga Martabak Orins

Martabak Orins, Jakarta – Dear Customers, seperti yang telah diberitakan sebelumnya tentang pembukaan cabang ke-10, serta untuk sedikit mengobati kekecewaan akibat penyesuaian harga, Martabak Paling Enak di Jakarta akan mengadakan event diskon 10 % selama 10 Hari terhitung mulai tanggal 2 Agustus s/d tanggal 11 Agustus 2015.

Satisfied Customer 7 – Martabak Orins

Diskon berlaku di semua cabang, untuk pembelian di toko maupun pembelian melalui delivery order.  Berikut ini adalah cabang-cabang Martabak Orins yang telah beroperasi:

1. Cabang Gondangdia
   Jl. Taman Cut Mutia Menteng, Seberang Stasiun Gondangdia
   Sebelah Restoran Padang Sederhana. Telp.  0813-1716-1705, 0815 – 1121 – 3200, 0819 – 1118 – 7755
2. Cabang BSD, Jl. Pahlawan Seribu No. 33. BSD City 50M dari Pom Bensin Total.  Telp: 0813 – 7262 – 0710, 0819 – 1118 – 5515
3. Cabang Setia Budi. Jl.Pedurenan Masjid 4 Karet Kuningan, Jakarta Selatan (Belakang Kuningan City/ ITC Ambasador) Telp : 0813 – 7262 – 0760, 0819 – 1118 – 6696
4. Cabang Tebet. Jl.  Tebet Utara 1 No. 13C  Seberang Salon Evergreen, Jakarta Selatan. Telp:  (021)  0815 19 8000 40, 0813 – 7262 – 0680
5. Cabang Kebayoran Baru. Jl.  Wijaya I No. 30 Kebayoran Baru – Jakarta Selatan Telp: 0821 – 1482 – 1234, 0813 – 7262 – 0730
6. Cabang Jalan Tambak. Jl. Raya Tambak No. 37 Pegangsaan Menteng – Jakarta Pusat Telp: Telpon : 0818-0755-9000; 0812-7020-5700; 0857-7990-0300.
7. Cabang Cilandak. Jl. Cilandak KKO No. 2, RT. 015 RW. 05, Depan Mal Cilandak, Jakarta Selatan. Telpon: 0857-7990-0100; 0812-7020-8700; 0818-0682-1000
8. Cabang Margonda Depok, Jl. Margonda Raya No. 516. Seberang Stasiun UI Depok. Telpon: 0857-1960-0071, 0878-8080-0753, 0822-1000-2850
9. Cabang Kebon Jeruk, Jl. Pejuangan, Samping RCTI, Kebon Jeruk Jakarta Barat. Telpon : 0822-1000-2860, 0857-1960-0070
10. Cabang Pondok Gede, Jl. Raya Pondok Gede, depan Asrama Haji, Pinang Ranti Jakarta Timur 13540. Telpon: 0813-1424-8500, 0819-0635-3000, 0856-9784-3000

Martabak Orins, Jakarta – Martabak Paling enak di Jakarta sekali lagi membawa berita gembira buat teman-teman Orins’ Lovers. Di bulan Agustus ini Martabak Orins hadir dengan menu baru. Bukan satu, tapi enam, yup, enam menu baru sekaligus. Hadirnya menu baru ini dibarengi dengan event diskon serta pembukaan cabang ke-10 Martabak Orins. Yuk kita cari tahu rasa apa saja yang akan menjadi menu baru di Martabak Orins.

1.  Ovomaltin

Para pecinta martabak sudah tidak asing lagi dengan rasa ini, coklat lezat dengan tekstur crunchy yang sangat enak dipadukan dengan martabak manis yang lembut, menciptakan sebuah citarasa unik, lembut di luar namun crunchy di dalam. Tersedia dalam ukuran Sedang, Besar dan Jumbo dengan harga bervariasi mulai dari Rp. 70.000 s/d Rp. 90.000

2.  Durian

Siapa yang tidak kenal dengan buah yang satu ini? Buah yang beraroma khas dengan tekstur lembut dan rasa manis yang sangat lezat. Martabak Orins memadukannya dengan martabak manis yang lembut dan lezat. Hasilnya adalah Martabak Orins rasa Durian yang sangat lezat menggoda. Tersedia dalam ukuran Sedang, Besar dan Jumbo dengan harga bervariasi mulai dari Rp. 55.000 s/d Rp. 85.000

3.  Green Tea

Martabak yang satu ini menggunakan toping coklat greentea yang beraroma khas. Dipadukan dengan martabak manis yang lembut dan lezat, akan menghasilkan martabak dengan citarasa lezat yang sulit diungkapkan dengan kata-kata. Tersedia dalam ukuran Sedang, besar dan jumbo dengan harga bervariasi mulai dari Rp. 55.000 s/d Rp. 85.000

4.  Kitkat

Martabak yang satu ini menggunakan toping kitkat, coklat wafer yang lezat dan garing. Dipadukan dengan martabak manis yang lembut dan lezat, akan menghasilkan martabak dengan citarasa lezat dan unik, lembut di luar, manis dan renyah di dalam.  Tersedia dalam ukuran Sedang, besar dan jumbo dengan harga bervariasi mulai dari Rp. 55.000 s/d Rp. 85.000

5.  Nangka

Buah nangka yang sudah terkenal kelezatan dan aroma nya yang khas, kali ini akan dipadukan dengan kelembutan martabak manis khas martabak Orins yang terkenal dengan kelembutan dan kelezatannya. Bagaimana rasanya? silahkan dicoba sendiri. Tersedia dalam ukuran sedang, besar dan jumbo dengan harga bervariasi mulai dari Rp. 55.000 s/d Rp. 85.000.

6.  Double Cheese

Nah Rasa yang satu ini dijamin akan membuat lidah anda tidak berhenti menari. Yup, Martabak manis Orins yang lembut dan lezat diisi dengan toping keju quick melt yang lembut, yang lumer begitu ditaburkan di atas martabak panas, ditutup lagi dengan toping keju chedar yang gurih dan lezat, menciptakan sebuah rasa yang tiada duanya. Silahkan dicoba sendiri. Tersedia dalam ukuran sedang, besar dan jumbo dengan harga bervariasi mulai dari Rp. 60.000 s/d Rp. 100.000

Demikianlah 6 rasa baru Martabak Orins yang dapat dipesan dan dinikmati bersama teman-teman di kantor maupun keluarga di rumah. Selamat menikmati.

Martabak Orins Martabak Paling Enak di Jakarta – Hai hai hai.. siapa ajee yang ngaku warga betawi, diseluruh pelosok dunie.. jangan ngaku warga betawi kalo belom nyoba martabak betawi yang rasenye ga bakal buat lidah kita bosen makan martabak deh.. sekali kita makan ini martabak, dijamin pasti ketagihan deh.. ada pepatah yang mengatakan : “ tak kenal, maka tak sayang”. Jika nyicip juga belom, gimana mau ketagihan ama martabak ini? Mangkannya, yang belom nyobain, wajib binti kudu nyobain ini martabak.

Di jaman yang sekarang, apapun serba praktis dan instan. Banyak juga pasokan barang, makanan khas daerah, kota, bahkan hasil produksi dari negara lain itulah, yang dicintai banyak konsumen dalam negeri. Hal-hal yang kayak gituan biasanya didukung dengan perfilm-an yang masuk ke Indonesia juga. Sehingga, banyak warga dalam negeri yang membelokkan kiblatnya untuk mencintai makanan, trend mode khas luar negeri.

Kagak mau kalah dengan orang-orang kreatif yang membuat suasana negeri kita menjadi seperti ini, para interpreneur dalam negeri mencoba memutar balikkan otak kreatif mereka. “biar ga kalah kerennya dengan orang luar” motivasinya. Dan mungkin akan lebih menarik minat dalam negeri juga, jika para artis yang mereka sukai mengiklankan atau memakan martabak ini dalam film mereka kali ya? Hhe biar ada perang tersurat dalam film mereka, berupa iklan makanan tentunya. Hehehe..

Martabak Orins Coklat Kacang Wijen

Kenapa mesti martabak, sih? Ga jaman deh..

Eits, jangan salah, martabak itu merupakan makanan khasnya rakyat Indonesia lho… Kalo bukan kita yang bangga terhadap makanan dalam negeri kita sendiri, lalu mau siapa lagi? Orang luar saja bangga dengan makanan khas mereka. Mereka bahkan bisa mendistribusikannya sampai ke negara lain.

Martabak Spesial Orins

Bagus bukan? Nah, kenapa kita tidak coba mencintai produk dalam negeri juga? Jika sudah ada intrepeneur yang menyentuh martabak yang biasanya gitu-gitu aja menjadi sesuatu hal yang menarik dan perlu di-taste, kenapa engga? Toh, uang yang kita gunakan untuk membeli produk dalam negeri, khususnya martabak ini. Akan menambah penghasilan negara bukan? Hasilnya, untuk kemajuan kita-kita juga bukan? Maka dari itu, ayo kita semua dukung produk buatan kami ya..

Nyang belom nyobain martabak asli betawi ini, kagak perlu risau… disini, banyak varian rasa yang gak bakal buat lidah kita bosen nyobain martabak deh..  nyang bukan warga betawi juga kudu nyobain martabak nyang cakep ini deh.. dijamin, gak bakal ada yang nyamain rasanya dah..

Martabak Orins Keju Spesial

Martabak, martabak, martabaaak… yang lagi lapar, yang butuh cemilan asin, manis, dan mengenyangkan. Ayo merapat, merapat.. segera pesan martabak-martabak kami ya.. martabak kami sudah tidak sabar untuk menggoyangkan lidah-lidah para pembeli kami. Sekali nyicip, bakal ketagihan terus deh.. ga kerasa martabaknya tinggal sedikit lagi dan habis. Kapan pun martabak anda habis, kami siap melayani.

Martabak Orins, Jakarta – Rasa greentea memang lagi ngetrend, banyak pegiat kuliner yang mengkreasikan berbagai jenis makanan dengan rasa greentea. Salah satu yang sedang booming adalah martabak greentea.

Di saat martabak-martabak lain latah menggunakan coklat wafer Kitkat sebagai bahan martabak greenteanya, Martabak Paling Enak di Jakarta alias Martabak Orins mengebrak dengan Martabak Greentea kreasinya sendiri, menggunakan selai greentea. Kelemahan dari Kitkat sebagai bahan Martabak Greentea adalah wafernya yang cenderung menjadi alot kalau sudah agak lama, hal ini tidak terjadi kalau menggunakan selai greentea.

Keharuman yang khas menjadi daya tarik tersendiri dari Martabak Orins rasa greentea, berpadu dengan martabak yang lembut dan manis, sungguh suatu paduan yang sulit untuk ditolak. Martabak Orins greentea tersedia dalam ukuran sedang, besar dan jumbo, dengan harga mulai dari Rp. 55.000 untuk ukuran sedang.

Untuk menambah kenikmatannya, saat ini sedang diadakan promo tambahan toping gratis untuk martabak orins greentea. Pilihan toping yang dapat dipilih secara gratis untuk menemani selai greentea di Martabak anda adalah Coklat atau kacang atau wijen, pilih salah satu. Promo ini berlaku sampai dengan waktu yang belum ditentukan. Buruan, sebelum promonya habis. Selamat menikmati

Kali ini saya nyobain Martabak Orins. Enaknya dia menyediakan berbagai ukuran loyang, mulai dari ukuran mini hingga ukuran jumbo. Jadinya kita bisa pesen ukuran mini aja buat dimakan sendiri. Menu-menunya ada yang standar dan ada juga yang aneh-aneh kayak topping strawberry, blueberry, jagung. Yang premium juga ada kayak topping Toblerone dan Nutella. Sayangnya ga ada rasa Ovomaltine.

Harganya menurut saya masih oke, dibandingkan harga Martabak 65A di Pecenongan. Ga ada yang harganya di atas 100 ribu. Bahkan Martabak Nutella atau Toblerone pun yang ukuran jumbo harganya cuma 80 ribu. Masih terjangkau lah di kantong.

Biasanya saya pesen martabak kacang coklat. Ini udah menu favorit dan standar saya tiap beli martabak. Kecuali saya lagi pengen makan atau nyoba yang menu aneh-aneh. Nah, kebetulan kali ini saya lagi tergoda buat nyobain martabak premiumnya Orins. Jadilah saya memesan martabak Nutella. Karena martabak Nutella ga tersedia loyang mini, saya pesen aja yang ukuran sedang

Oiya, kayaknya martabaknya secara standar ga dikasih mentega wysman yang enak itu. Soalnya kalo ngeliat di menu ada tambahan topping tersendiri untuk mentega wysman. Kalo si penjualnya ga nanya apakah kamu mau tambahan mentega wysman, kamu mesti sigap menyebutkan mentega itu untuk ditambahkan di martabak kamu. Harganya lumayan juga buat yang menu sedang, 20 ribu bo. Saya biasanya akan minta ditambahin mentega wysman tapi sayangnya waktu menteganya juga lagi habis, hiks..

Martabaknya keliatannya enak dan oke nih. Nutellanya dikasih cukup banyak. Abis itu masih dikasih lagi sama susu kental manis Carnation. Makanan apa aja kan kalo dikasih banyak susu kental manis pasti jadi enak deh. Nyummyyyy!!! Mantep martabaknya. Recommended.

Martabak Toblerone Sedang IDR 60K

Martabak Orins
Jalan Taman Cut Mutia No. 1, Seberang Stasiun Gondangdia, Jakarta Pusat

Sumber : http://myeatandtravelstory.blogspot.com/2015/03/ngemil-martabak-orins-jakarta.html

Martabak Orins, Jakarta – Pelanggan yang terhormat, terhitung mulai tanggal 7 September 2015 Martabak Pizza Orins Cabang Kebon Jeruk akan pindah lokasi ke :

Jl. Kembang Kerep Raya No. 2B

Depan Salon Brunnete

Meruya Utara, Kembangan Jakarta Barat

Kepindahan ini dilakukan agar lokasi toko mudah dijangkau, karena banyak pelanggan yang mengeluhkan lokasi yang susah ditemukan karena tidak berada di pinggir jalan. Selain itu juga dimaksudkan agar kami dapat memperbaiki pelayanan di toko yang lebih luas dan lebih representatif. Mohon maaf apabila mengganggu kenyamanan para pelanggan.

Satisfied Customer 7 – Martabak Orins

Sekedar mengingatkan, berikut ini adalah hal-hal yang membuat Martabak Orins layak menyandang gelar Martabak Paling Enak di Jakarta:

1. Bentuk yang unik tidak dilipat. Kami menyebut bentuk martabak seperti ini sebagai Martabak Pizza. Tampilan tidak dilipat seperti pizza ini membuat Martabak Orins terlihat menarik, dan juga lebih mudah dimakan karena tidak terlalu tebal sehingga pas di mulut. Ini adalah keunggulan pertama Martabak Orins sehingga menjadi martabak paling enak di Jakarta.
2. Kami selalu menggunakan bahan-bahan berkualitas tinggi sehingga menghasilkan produk yang juga berkualitas tinggi. Kami tidak menggunakan pengawet, ragi, pemutih maupun pelembut.  Ini adalah keunggulan kedua Martabak Orins sehingga menjadi martabak paling enak di Jakarta.
3. Martabak Orins tidak pelit dalam memberikan toping. Toping yang melimpah ini menjadi jaminan kepuasan pelanggan. Ini adalah keunggulan ketiga Martabak Orins sehingga menjadi martabak paling enak di Jakarta.
4. Martabak Orins memiliki varian rasa dan pilihan ukuran yang beragam. Ada 18 kombinasi rasa yang ditawarkan oleh Martabak Orins, termasuk Toblerone dan Nuttela yang sedang ngetrend. 18 kombinasi rasa ini tersedia dalam 4 pilihan ukuran, mulai dari mini, sedang, besar dan jumbo, sehingga bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Ini adalah keunggulan keempat Martabak Orins sehingga menjadi martabak paling enak di Jakarta.
5. Harga yang relatif terjangkau, sehingga bisa dinikmati oleh semua kalangan. Harga Martabak Orins bervariasi mulai dari Rp. 6000,- sampai dengan Rp. 80.000, jauh lebih murah jika dibandingkan dengan martabak-martabak sekelasnya. Ini adalah keunggulan kelima Martabak Orins sehingga menjadi martabak paling enak di Jakarta.

Martabak Orins, Jakarta – Mau tau rasa apa yang jadi Best Seller Martabak Orins di bulan Agustus? Pasti bingung kalo disuruh tebak, soalnya semua pilihan rasa Martabak Orins sangat enak dan istimewa. Ternyata ada 1 rasa baru yang berhasil memikat lidah teman-teman Orins’ Lovers, yaitu MARTABAK ORINS GREEN TEA. Yup, pilihan rasa yang satu ini memang jadi favorit di Bulan Agustus 2015, apalagi dengan disertai promo gratis tambahan toping coklat, kacang, atau wijen dalam setiap pembeliannya. Memang apa sih kelebihan rasa Green Tea di Martabak Orins dibandingkan dengan martabak merk lain?

Di saat martabak-martabak lain latah menggunakan coklat wafer Kitkat sebagai bahan martabak greenteanya, Martabak Paling Enak di Jakarta alias Martabak Orins mengebrak dengan Martabak Greentea kreasinya sendiri, menggunakan selai greentea. Kelemahan dari Kitkat sebagai bahan Martabak Greentea adalah wafernya yang cenderung menjadi alot kalau sudah agak lama, hal ini tidak terjadi kalau menggunakan selai greentea.

Keharuman yang khas menjadi daya tarik tersendiri dari Martabak Orins rasa greentea, berpadu dengan martabak yang lembut dan manis, sungguh suatu paduan yang sulit untuk ditolak. Martabak Orins greentea tersedia dalam ukuran sedang, besar dan jumbo, dengan harga mulai dari Rp. 55.000 untuk ukuran sedang. Yuk buruan dipesan !!!!

Martabak Orins, Jakarta – Satu lagi kabar gembira dari Martabak Orins, kali ini untuk teman-teman Orins’ Lovers yang berkantor atau yang bertempat tinggal di wilayah Ciputat – Tangerang Selatan. Akan dibuka cabang ke-11 Martabak paling enak kesukaan kita semua, tepatnya di Jl. Ir. Haji Juanda No. 21, Ciputat, Tangerang Selatan. Cabang baru ini akan mulai beroperasi sekitar minggu kedua bulan Oktober. Untuk pesan delivery, bisa menghubungi nomor berikut: 0815 1306 8886 atau 0817 009 8886 atau 0811 138 6886

Martabak Orins Cabang Ciputat

Sekedar mengingatkan, berikut ini adalah cabang-cabang lain Martabak Orins yang siap melayani anda:

1. Cabang Gondangdia
   Jl. Taman Cut Mutia Menteng, Seberang Stasiun Gondangdia
   Sebelah Restoran Padang Sederhana. Telp.  0813-1716-1705, 0815 – 1121 – 3200, 0819 – 1118 – 7755
2. Cabang BSD, Jl. Pahlawan Seribu No. 33. BSD City 50M dari Pom Bensin Total.  Telp: 0813 – 7262 – 0710, 0819 – 1118 – 5515, 0852-1081-5645, 0856-9315-6300
3. Cabang Setia Budi. Jl.Pedurenan Masjid 4 Karet Kuningan, Jakarta Selatan (Belakang Kuningan City/ ITC Ambasador) Telp : 0813 – 7262 – 0760, 0819 – 1118 – 6696
4. Cabang Tebet. Jl.  Tebet Utara 1 No. 13C  Seberang Salon Evergreen, Jakarta Selatan. Telp:  (021)  0815 19 8000 40, 0813 – 7262 – 0680
5. Cabang Kebayoran Baru. Jl.  Wijaya I No. 30 Kebayoran Baru – Jakarta Selatan Telp: 0821 – 1482 – 1234, 0813 – 7262 – 0730
6. Cabang Jalan Tambak. Jl. Raya Tambak No. 37 Pegangsaan Menteng – Jakarta Pusat Telp: Telpon : 0818-0755-9000; 0812-7020-5700; 0857-7990-0300.
7. Cabang Cilandak. Jl. Cilandak KKO No. 2, RT. 015 RW. 05, Depan Mal Cilandak, Jakarta Selatan. Telpon: 0857-7990-0100; 0812-7020-8700; 0818-0682-1000
8. Cabang Margonda Depok, Jl. Margonda Raya No. 516. Seberang Stasiun UI Depok. Telpon: 0857-1960-0071, 0878-8080-0753, 0822-1000-2850
9. Cabang Meruya (Kebon Jeruk), Jl. Kembang Kerep Raya No. 2B, Depan Salon Brunnete, Meruya Utara, Jakarta Barat  0822-1000-2860, 0857-1960-0070
10. Cabang Pondok Gede, Jl. Raya Pondok Gede, depan Asrama Haji, Pinang Ranti Jakarta Timur 13540. Telpon: 0813-1424-8500, 0819-0635-3000, 0856-9784-3000
11. Cabang Ciputat , Jl. Ir. H. Juanda No. 21, Ciputat, Tangerang Selatan. Telpon 0815 1306 8886, 0817 009 8886,  0811 138 6886
12. Cabang Kelapa Gading, Jl. Perintis Kemerdekaan No. 48-49 Kelapa Gading Jakarta Utara, tepatnya di seberang Gading Summarecon, kira-kira 50 meter dari Halte Busway ASMI. Telp. 0878-8771-5380, 0812-9922-3212, 0857-1509-7769, 0878-8771-5378, 0857-1509-7846

Martabak Orins, Jakarta – Setelah sekian lama mendapatkan pertanyaan dari para Orins’ Lovers – “Kapan Martabak Orins buka di daerah Utara?” Kapan buka di Kelapa Gading ?” atau “Kapan buka di Sunter?” – akhirnya Martabak Paling Enak di Jakarta memutuskan untuk membuka cabang yang ke-12 di Daerah Kelapa Gading, tepatnya di Jl. Perintis Kemerdekaan No. 48-49 Kelapa Gading Jakarta Utara, tepatnya di seberang Gading Summarecon, kira-kira 50 meter dari Halte Busway ASMI.

Martabak Orins Kelapa Gading

Martabak Orins Kelapa Gading

Cabang ini nantinya akan melayani wilayah Kelapa Gading, Sunter, Pulo Gadung dan sekitarnya. Jadi temen-temen yang berkantor atau bertempat tinggal di sekitar wilayah in bisa menghubungi nomor telpon:

0878-8771-5380, 0812-9922-3212, 0857-1509-7769, 0878-8771-5378, 0857-1509-7846

Oiya, kapan ya mulai bisa pesan Martabak Orins di cabang ini? catat hari dan tanggalnya: HARI INI JUGA SUDAH BISA MULAI PESAN,  RABU TGL 2 DESEMBER 2015

Berikut ini adalah cabang-cabang lain yang bisa dihubungi untuk memesan Martabak Orins:

1. Cabang Gondangdia
   Jl. Taman Cut Mutia Menteng, Seberang Stasiun Gondangdia
   Sebelah Restoran Padang Sederhana. Telp.  0813-1716-1705, 0815 – 1121 – 3200, 0819 – 1118 – 7755
2. Cabang BSD, Jl. Pahlawan Seribu No. 33. BSD City 50M dari Pom Bensin Total.  Telp: 0813 – 7262 – 0710, 0819 – 1118 – 5515, 0852-1081-5645, 0856-9315-6300
3. Cabang Setia Budi. Jl.Pedurenan Masjid 4 Karet Kuningan, Jakarta Selatan (Belakang Kuningan City/ ITC Ambasador) Telp : 0813 – 7262 – 0760, 0819 – 1118 – 6696
4. Cabang Tebet. Jl.  Tebet Utara 1 No. 13C  Seberang Salon Evergreen, Jakarta Selatan. Telp:  (021)  0815 19 8000 40, 0813 – 7262 – 0680
5. Cabang Kebayoran Baru. Jl.  Wijaya I No. 30 Kebayoran Baru – Jakarta Selatan Telp: 0821 – 1482 – 1234, 0813 – 7262 – 0730
6. Cabang Jalan Tambak. Jl. Raya Tambak No. 37 Pegangsaan Menteng – Jakarta Pusat Telp: Telpon : 0818-0755-9000; 0812-7020-5700; 0857-7990-0300.
7. Cabang Cilandak. Jl. Cilandak KKO No. 2, RT. 015 RW. 05, Depan Mal Cilandak, Jakarta Selatan. Telpon: 0857-7990-0100; 0812-7020-8700; 0818-0682-1000
8. Cabang Margonda Depok, Jl. Margonda Raya No. 516. Seberang Stasiun UI Depok. Telpon: 0857-1960-0071, 0878-8080-0753, 0822-1000-2850
9. Cabang Meruya (Kebon Jeruk), Jl. Kembang Kerep Raya No. 2B, Depan Salon Brunnete, Meruya Utara, Jakarta Barat  0822-1000-2860, 0857-1960-0070
10. Cabang Pondok Gede, Jl. Raya Pondok Gede, depan Asrama Haji, Pinang Ranti Jakarta Timur 13540. Telpon: 0813-1424-8500, 0819-0635-3000, 0856-9784-3000
11. Cabang Ciputat , Jl. Ir. H. Juanda No. 21, Ciputat, Tangerang Selatan. Telpon 0815 1306 8886, 0817 009 8886,  0811 138 6886
12. Cabang Kelapa Gading, Jl. Perintis Kemerdekaan No. 48-49 Kelapa Gading Jakarta Utara, tepatnya di seberang Gading Summarecon, kira-kira 50 meter dari Halte Busway ASMI. Telp. 0878-8771-5380, 0812-9922-3212, 0857-1509-7769, 0878-8771-5378, 0857-1509-7846

Martabak Orins, Jakarta – Eh pada tau gak sih? ternyata diam-diam Martabak Orins sudah buka 1 cabang baru lagi di Karet Tengsin dan segera menyusul 1 cabang lagi di Pondok Kopi. Ini beneran lho, gak bo’ong. Kalo gak percaya datang aja di Jl. Karet Pasar Baru Barat IV No. 18 RT. 006 RW. 04 Karet Tengsin Jakarta Pusat depan Mesjid Mathla’ul Anwar. Atau temen-temen yang berkantor di daerah Sudirman, Benhil, Karet dan sekitarnya bisa pesan antar ke nomor : 0878-7574-3444, 0822-1305-9444, 0857-1868-3444.

Martabak Orins Cabang Karet

Untuk cabang Pondok Kopi, Insya Allah akan buka pada Minggu ke-3 bulan Maret 2016. Alamatnya di Jl. Raya Pondok Kopi No. 186 Seberang Stasiun Klender Baru Jakarta Timur. Telpon: 0857-1859-8444, 0822-1305-8444, dan 0878-7574-2444.

Sekedar mengingatkan, ini adalah semua cabang-cabang Martabak Orins:

1. Cabang Gondangdia
   Jl. Taman Cut Mutia Menteng, Seberang Stasiun Gondangdia
   Sebelah Restoran Padang Sederhana. Telp.  0813-1716-1705, 0815 – 1121 – 3200, 0819 – 1118 – 7755
2. Cabang BSD, Jl. Pahlawan Seribu No. 33. BSD City 50M dari Pom Bensin Total.  Telp: 0813 – 7262 – 0710, 0819 – 1118 – 5515, 0852-1081-5645, 0856-9315-6300
3. Cabang Setia Budi. Jl.Pedurenan Masjid 4 Karet Kuningan, Jakarta Selatan (Belakang Kuningan City/ ITC Ambasador) Telp : 0813 – 7262 – 0760, 0819 – 1118 – 6696
4. Cabang Tebet. Jl.  Tebet Utara 1 No. 13C  Seberang Salon Evergreen, Jakarta Selatan. Telp:  0821-1056-5911, 0812-9451-6339, 0818-0817-6911, 0815-1980-0040, 0813-7262-0680, 0812-1999-4418
5. Cabang Kebayoran Baru. Jl.  Wijaya I No. 30 Kebayoran Baru – Jakarta Selatan Telp: 0821 – 1482 – 1234, 0813 – 7262 – 0730
6. Cabang Jalan Tambak. Jl. Raya Tambak No. 37 Pegangsaan Menteng – Jakarta Pusat Telp: Telpon : 0818-0755-9000; 0812-7020-5700; 0857-7990-0300.
7. Cabang Cilandak. Jl. Cilandak KKO No. 2, RT. 015 RW. 05, Depan Mal Cilandak, Jakarta Selatan. Telpon: 0857-7990-0100; 0812-8874-1035; 0818-0682-1000; 0856-7369-972
8. Cabang Margonda Depok, Jl. Margonda Raya No. 516. Seberang Stasiun UI Depok. Telpon: 0857-1960-0071, 0878-8080-0753, 0822-1000-2850
9. Cabang Meruya (Kebon Jeruk), Jl. Kembang Kerep Raya No. 2B, Depan Salon Brunnete, Meruya Utara, Jakarta Barat  0822-1000-2860, 0857-1960-0070
10. Cabang Pondok Gede, Jl. Raya Pondok Gede, depan Asrama Haji, Pinang Ranti Jakarta Timur 13540. Telpon: 0813-1424-8500, 0819-0635-3000, 0856-9784-3000
11. Cabang Ciputat , Jl. Ir. H. Juanda No. 21, Ciputat, Tangerang Selatan. Telpon 0815 1306 8886, 0817 009 8886,  0811 138 6886
12. Cabang Kelapa Gading, Jl. Perintis Kemerdekaan No. 48-49 Kelapa Gading Jakarta Utara, tepatnya di seberang Gading Summarecon, kira-kira 50 meter dari Halte Busway ASMI. Telp. 0878-8771-5380, 0812-9922-3212, 0857-1509-7769, 0878-8771-5378, 0857-1509-7846
13. Cabang Karet, Jl. Karet Pasar Baru Barat IV No. 18 RT. 006 RW. 04 Karet Tengsin Jakarta Pusat depan Mesjid Mathla’ul Anwar. Telp. : 0878-7574-3444, 0822-1305-9444, 0857-1868-3444.
14. Cabang Pondok Kopi, Jl. Raya Pondok Kopi No. 186 Seberang Stasiun Klender Baru Jakarta Timur. Telpon: 0857-1859-8444, 0822-1305-8444, dan 0878-7574-2444

Martabak Orins, Jakarta – Buat temen-temen Orins’ Lovers di Daerah Bekasi ada kabar gembira nih. Iya, mulai hari ini Martabak Orins cabang bekasi mulai beroperasi. Temen-temen bisa datengin langsung ke lokasi di Jl. RA. Kartini No. 6, Dekat Rumah Sakit Bhakti Kartini, Bekasi Timur, Bekasi. Atau bisa juga pesan delivery melalui nomor telpon : 0858-8888-4612, 0878-7188-8611, atau 0813-1000-1610. Eh iya satu lagi, bisa pesen lewat aplikasi go-food dan grab-food juga lho. Ditunggu ya kehadirannya di Martabak Orins cabang Bekasi.

Martabak Orins cabang Bekasi

Martabak Orins cabang Bekasi

Oiya, berikut ini cabang-cabang lain yang bisa temen-temen kunjungi atau telpon untuk melakukan pesanan:

1. Cabang Gondangdia
   Jl. Taman Cut Mutia Menteng, Seberang Stasiun Gondangdia
   Sebelah Restoran Padang Sederhana. Telp.  0813-1716-1705, 0815 – 1121 – 3200, 0819 – 1118 – 7755, 0878 8568 3745, 0812 9312 9266
2. Cabang BSD, Jl. Pahlawan Seribu No. 33. BSD City 50M dari Pom Bensin Total.  Telp: 0813 – 7262 – 0710, 0819 – 1118 – 5515, 0852-1081-5645, 0856-9315-6300
3. Cabang Setia Budi. Jl.Pedurenan Masjid 4 Karet Kuningan, Jakarta Selatan (Belakang Kuningan City/ ITC Ambasador) Telp : 0813 – 7262 – 0760, 0819 – 1118 – 6696
4. Cabang Tebet. Jl.  Tebet Utara 1 No. 13C  Seberang Salon Evergreen, Jakarta Selatan. Telp:  0821-1056-5911, 0818-0817-6911, 0815-1980-0040, 0813-7262-0680, 0812-1999-4418
5. Cabang Kebayoran Baru. Jl.  Wijaya I No. 30 Kebayoran Baru – Jakarta Selatan Telp: 0812 9756 0584, 0813 – 7262 – 0730, 0812 9756 0734
6. Cabang Jalan Tambak. Jl. Raya Tambak No. 37 Pegangsaan Menteng – Jakarta Pusat Telp: Telpon : 0818-0755-9000; 0812-7020-5700; 0857-7990-0300.
7. Cabang Cilandak. Jl. Cilandak KKO No. 2, RT. 015 RW. 05, Depan Mal Cilandak, Jakarta Selatan. Telpon: 0857-7990-0100; 0812-8874-1035; 0818-0682-1000; 0856-7369-972
8. Cabang Margonda Depok, Jl. Margonda Raya No. 516. Seberang Stasiun UI Depok. Telpon: 0857-1960-0071, 0878-8080-0753, 0822-1000-2850
9. Cabang Meruya (Kebon Jeruk), Jl. Kembang Kerep Raya No. 2B, Depan Salon Brunnete, Meruya Utara, Jakarta Barat  0822-1000-2860, 0857-1960-0070, 0812-8607-7779
10. Cabang Pondok Gede, Jl. Raya Pondok Gede, depan Asrama Haji, Pinang Ranti Jakarta Timur 13540. Telpon: 0813-1424-8500, 0819-0635-3000, 0856-9784-3000
11. Cabang Ciputat , Jl. Ir. H. Juanda No. 21, Ciputat, Tangerang Selatan. Telpon 0815 1306 8886, 0817 009 8886,  0811 138 6886
12. Cabang Kelapa Gading, Jl. Perintis Kemerdekaan No. 48-49 Kelapa Gading Jakarta Utara, tepatnya di seberang Gading Summarecon, kira-kira 50 meter dari Halte Busway ASMI. Telp. 0878-8771-5380, 0812-9922-3212, 0857-1509-7769, 0878-8771-5378, 0857-1509-7846
13. Cabang Karet, Jl. Karet Pasar Baru Barat IV No. 18 RT. 006 RW. 04 Karet Tengsin Jakarta Pusat depan Mesjid Mathla’ul Anwar. Telp. : 0878-7574-3444, 0822-1305-9444, 0857-1868-3444, 0857 7743 6777, 0877 7780 8056
14. Cabang Pondok Kopi, Jl. Raya Pondok Kopi No. 186 Seberang Stasiun Klender Baru Jakarta Timur. Telpon: 0857-1859-8444, 0822-1305-8444, dan 0878-7574-2444
15. Cabang Jalan Jaksa, Jl. Jaksa No. 7D , Seberang Kantor Kelurahan Kebon Sirih Jakarta Pusat. Telpon: 0819 1118 7755, 0815 1121 3200, 0813 1716 1705
16. Cabang Bekasi, Jl. RA. Kartini No. 6, Sebelah Rumah Sakit Bhakti Kartini, Bekasi Timur. Telpon: 0858 8888 4612, 0878 7188 8611, 0813 1000 1610

Sumber : Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Martabak manis berisi cokelat.

Martabak Manis

Martabak manis, atau terang bulan, atau kue bulanatau Apam Balik adalah penganan sejenis kue dadar yang biasa dijajakan di pinggir jalan di Indonesia dan Malaysia khususnya Sabah

Nama

Nama penganan ini bervariasi dari satu tempat ke tempat lain. Bagi daerah yang menamakannya kue bulan atau terang bulan, penggemarnya merasa bingung mengapa kue ini dinamakan “martabak” karena sama sekali berbeda dengan penganan lain yang juga bernama martabak. Namun bagi daerah yang terbiasa menamakannya martabak manis, maka penganan martabak terbagi dua menjadi martabak manis (seperti yang terdapat dalam gambar) atau martabak asin. Di Malaysia penganan ini dinamakan apam balik, kue atau martabak terang bulan, Martabak Bangka, kue pinang, bandung, atau Martabak Jepang. Di Pontianak makanan ini dinamakan apam pinang.

Adonan

Penjual Martabak

Adonan kulitnya terbuat dari campuran tepung terigu, soda kue, telur ayam, santan, air, dan ragi yang dipanggang di atas penggorengan besi tebal khusus hingga adonan kue menjadi matang dan bersarang. Sebagai pengisi biasanya diberikan taburan gula butir, coklat butir (meses, muisjes), dengan biji wijen dankacang tanah yang dicacah, atau parutan keju, yang disiram susu kental manis, dan diolesi mentega dan margarin yang cukup banyak.

Martabak Orins

Hidangan penutup identik dengan makanan yang manis, seperti beraneka ragam kue, pie, es krim maupun tiramisu. Karena telah terkenal secara global, jarang yang tahu dari negara mana asal makanan-makanan itu sebenarnya.

Jika gemar menjelajah negara demi negara, Anda akan menemukan makanan penutup yang menakjubkan. Tidak hanya dibuat dari bahan-bahan khas, hidangan juga memiliki cerita budaya di belakangnya.

Salah satu sajian penutup nikmat versi Foxnews yang dilansir VIVAlife adalah martabak dari Indonesia. Ingin tahu sajian lainnya? Simak ulasan di bawah ini.

Martabak, Indonesia

Popularitas martabak tak hanya mencuat di Indonesia, tapi juga di kawasan Arab Saudi hingga Asia Tenggara. Martabak adalah sejenis pancake yang dibuat ala jajanan kaki lima. Di Indonesia, ada dua jenis martabak yakni manis dan gurih. Martabak manis biasanya dibuat tebal dengan isi cokelat ataupun keju.

Aletria Doce, Portugal

Hidangan ini berupa pasta halus yang disentuh dengan cita rasa manis. Dibuat dengan gula, susu, kuning telur dan banyak kayu manis. Biasanya, masyarakat Portugal melahapnya saat Hari Natal.

Cherpumple, Amerika Serikat

Pernah mendengar tentang turducken? Hidangan kalkun berisi bebek dan ayam. Jika pernah, Cherpumple adalah versi hidangan penutupnya. Kue ini memiliki tiga lapisan sekaligus layaknya turducken, yaitu pie ceri, pie labu dan pie apel.

Tavuk Gosu, Turki

Turki sering bereksperimen untuk hidangan penutup, bahan dasar ayam pun dibabatnya. Pada menu ini, ayam dijadikan puding dipadu dengan almond. Hidangan biasanya disajikan untuk sultan dari Kekaisaran Ottoman. Cara membuatnya, ayam ditumbuk dengan gula dan dicampur dengan tepung kental serta ditaburi kayu manis.

Sumber: VIVAlife

Tak ada salahnya kalau saya mengajak menilik sejarah panjang martabak manis. Bagaimana awal mula ditemukan jajanan manis ini, siapa yang mempopulerkannya, dan kenapa bisa disebut martabak manis? Mari simak ulasan berikut.

Nama martabak manis yang popular sekarang bisa dikatakan sebagai bentuk penamaan yang salah. Kenapa saya anggap begitu? Sebelumnya, coba kita lihat deretan sejarah si martabak yang merupakan jajanan khas kaum keturunan India atau Pakistan.
Bahan utama makanan ini berasal dari telur bebek atau telur ayam yang dikocok, kemudian dicampur daging kambing cincang dan rajangan daun bawang. Adonan itu digoreng dengan kulit tipis yang terbuat dari tepung terigu lalu dibentuk segi empat. Hasilnya adalah telur dadar garing yang sangat harum dan gurih. Biasanya hidangan ini disantap dengan cocolan saus encer asin beraroma kari, acar segar dari ketimun, bawang merah, tak ketinggalan cabai rawit. Selain martabak, orang-orang keturunan India-Pakistan juga punya kekayaan kuliner lain yang digemari banyak orang, seperti mi mamak (sangat mirip mi Aceh), sup lembu, teh tarik, dan nasi briyani.
Lain lagi dengan martabak yang banyak dijumpai di Malaysia. Martabak telur di sana dikenal sebagai martabak Malabar atau martabak asin, atau biasa juga disebut murtabak. Cara menyajikannya pun beda. Bila di Indonesia martabaknya dipotong rapi – biasanya menjadi 12 potong – di Malaysia martabaknya “dihancurkan” dengan spatula pada wajan penggorengan saat dalam keadaan setengah matang. Hasilnya terlihat seperti telur orak-arik atau scrambled egg.
Sekarang kita beranjak ke Aceh. Di sana martabaknya seperti terbalik. Kulitnya tidak di luar, melainkan di sisi dalam. Kulit yang terbuat dari tepung digoreng dan dilipat membentuk segi empat, kemudian adonan telur kocok dengan daging cincang yang sudah dicampur daun bawang disiram di atasnya. Setelah matang, dibalik, lalu disiram lagi dengan sisa adonan telur. Hasilnya hampir sama seperti telur dadar yang di dalamnya ada selapis “keripik” tepung yang crispy. Di “Kampoeng Tempo Doeloe” pada acara JFFF 2009 lalu, jajanan ini paling popular dan paling panjang antrean pembelinya.
Dengan pengantar yang panjang ini, kerancuan istilah martabak manis untuk kue yang sebetulnya lebih mirip cake itu mulai terjawab. Coba saja perhatikan, bahan dasar martabak manis yang kita kenal mirip adonan cake, dan teksturnya mirip bika ambon atau pukis. Lalu, kenapa bisa disebut martabak?

Berawal dari Sungailiat

Kehadiran martabak manis punya sejarah panjang di Indonesia. Menurut cerita yang berhasil saya kumpulkan, kue ini pertama kali muncul pada akhir abad 19, di Sungailiat, Pulau Bangka. Waktu itu banyak pendatang orang Tionghoa yang merantau di Pulau Bangka, Belitung, dan Singkep. Dalam kondisi tingkat ekonomi yang minim, mereka yang sudah tidak kuat lagi bekerja di tambang timah bertahan hidup dengan berbagai cara. Ada yang mengumpulkan sisa-sisa nasi untuk difermentasi menjadi arak, ada yang bercocok tanam, dan sisanya bergelut di bidang usaha makanan.

Martabak Orins

Salah satu dari pendatang Tionghoa tersebut berhasil membuat kue dari bahan adonan tepung terigu dan telur yang kemudian dipanggang dalam ketel atau semacam loyang besi berbentuk bundar. Setelah mengembang, kue itu kemudian ditaburi wijen sangrai dan gula pasir. Dan ternyata kue lezat itu cocok di lidah banyak orang.
Selanjutnya orang-orang menyebut kue itu dengan hok lo pan. hok lo berarti orang Tionghoa, sedangkan pan adalah ketel atau loyang tempat memanggang. Popularitas hok lo pan pun sampai ke Pangkalpinang, ibukota Pulau Bangka. Dari sana terus merambah ke wilayah-wilayah Indonesia lainnya.
Di tahun 50-an, ketika saya masih kecil, di Padang, Sumatra Barat, jajanan ini sudah sangat terkenal dengan nama Kue Pangkalpinang. Sebutan lain untuk jajanan ini adalah Kue Terang Bulan karena waktu itu kuenya tidak dilipat menjadi dua, melainkan disajikan dalam bentuk bulat seperti bulan purnama dengan taburan wijen, kacang tanah tumbuk, dan gula.

Masuk Bandung

Saya selalu berpikir sejak dulu Bandung selalu menjadi kiblat untuk segala jenis kreatifitas. Makanan, termasuk salah satunya. Makanan yang populer di Bandung, pasti cepat menyebar ke seantero tanah air.
Suatu ketika ada seorang perantau dari Sungailiat, Bangka, bernama Bong Kap Tjoen datang ke Bandung saat dia berusia 20 tahun. Niat awalnya ia ingin mencari abangnya. Sesampainya di Kota Kembang ia ikut membantu abangnya yang punya usaha makanan, salah satunya membuat teng teng Kacang, di Jalan Emung. Saat itu di kawasan alun-alun Bandung sudah ada perantau dari Bangka yang berjualan hok lo pan. Kebetulan penjualnya masih saudara jauh Bong Kap Tjoen. Bong muda pun tergerak untuk memulai usaha sendiri dengan membuat kue yang sama. Bong membuat sebuah gerobak, lalu berjualan hok lo pan. Ia sengaja mencari tempat yang agak jauh dari alun-alun, agar tidak bersaing dengan saudaranya yang sudah lebih dulu berjualan kue itu. Ia memilih lokasi di Jalan Gatot Subroto. Suasana malam kota Bandung yang dingin membuat hok lo pan buatan Bong laris manis.
Bong yang kreatif membuat variasi baru penampilan kuenya. Selain ditaburi wijen dan kacang tanah, ia memperkenalkan hok lo pan dengan taburan kacang dan coklat butir (muisjes). Bong pun mencoba menambahkan susu kental manis supaya rasa kuenya semakin mak nyuss.
Sentuhan ini berhasil membuat kue buatan Bong makin populer, lalu ia memindahkan gerobaknya ke dekat perempatan, tepatnya di sekitar Monumen Tank Waja. Larisnya usaha Bong menginspirasi penjual lain sehingga kawasan itu main ramai dengan gerobak-gerobak makanan.
Dari pengakuan Nyonya Francisca, istri almarhum Bong Kap Tjoen, ia tidak ingat siapa sebenarnya yang memperkenalkan istilah martabak manis sebagai sebutan baru hok lo pan. Mungkin istilah itu diperkenalkan oleh Bong Kap Tjoen, tapi bisa jadi, justru para pelanggannya yang memberi nama tersebut. Selanjutnya martabak manis Bong Kap Tjoen diberi merek “San Francisco” yang hingga kini populer di Bandung.
“Merek ini dipilih bukan karena suami saya sering datang ke San Francisco. Bukan juga karena nama saya Francisca. Saat itu itu lagu ‘San Francisco’ sangat popular, itu sebabnya suami saya memilihnya sebagai merek dagangnya,” kata Francisca menjelaskan sejarah merek jualannya.

Tipker dan Keju

Francisca menambahkan, Bong Kap Tjoen pulalah yang pertama kali bereksperimen menaburkan serutan keju cheddar sebagai topping martabak manisnya.
Sekarang varian martabak manis sangat beragam. Permainan topping-nya bisa memakai jenis buah-buahan seperti durian, stroberi, apel, dan jagung manis. Di Cirebon ada juga yang penjual yang membuat martabak manis hitam. Adonannya dicampur cokelat pekat sehingga warna kuenya menjadi cokelat kehitaman. Topping-nya sangat serasi dengan rasa cokelat, yaitu irisan pisang raja dan taburan kismis.
Sejak dua dasawarsa yang silam, bersamaan dengan masuknya keju sebagai isi martabak manis, para pedagang kue itu berinisiatif memakai mentega impor dari Belanda untuk membuat kuenya lebih legit. Penambahan mentega pada martabak manis membuat orang-orang yang peduli lingkar pinggang menjadi khawatir dengan ukuran badannya. Ini yang mendasari hadirnya versi martabak manis yang tipis dan kering, atau biasa disebut tipker. Sekarang tergantung selera kita, tinggal pilih, kan? Apapun jenisnya, martabak manis memang selalu membuat hati senang dan lidah berdansa. 

Sumber : http://www.yukmakan.com/article-detail.asp?id=1000078

BERAGAM cara dilakukan para pegiat pastry yang tergabung dalam Indonesia Pastry Club (IPC) Bandung, untuk mempertahankan Bandung sebagai barometer kuliner di Indonesia. Satu di antaranya adalah membuat martabak manis terbesar di dunia.

Martabak manis superbesar ini diperlihatkan kepada publik dalam acara Omela Creamy Carnival di Union Square, Cihampelas Walk, Minggu (20/3/2011) siang.

Martabak berdiameter 1,5 meter dan tinggi sekitar 25 cm itu dicatat ke dalam rekor Museum Rekor Indonesia Dunia (MURI), sebagai martabak manis terbesar di dunia.

Rangkaian proses dimulai dengan pembuatan loyang martabak berdiameter 1,5 meter dan tinggi 10 cm, pada Jumat (18/3) siang. Pembuatan loyang yang seharusnya memakan waktu satu minggu bisa selesai hanya empat jam.

Produksi martabak manis ini dilakukan di TnC Tiramisu & Coffee di Jalan Sawahkurung IV, yang juga Sekretariat IPC Bandung, sejak Sabtu (19/3) siang.

Anggota tim yang dikomandani langsung Ketua IPC Bandung, Chef Kamal Arif, ini beranggotakan 10 orang, yakni Gladies, Jack, Mulyadi, Taufik, Agus, serta tim dari TnC Tiramisu & Coffee.

Bagi Gladies, seorang anggota tim, membuat martabak terbesar ini memberi pengalaman baru yang menyenangkan. “Saya masuk di tim membuat adonan. Saya sudah bikin adonan Sabtu, jam 14.00 sampai jam sebelas malam. Sudah itu dilanjut sama bapak-bapak ini,” kata Gladies sambil tersenyum kepada rekan-rekannya.

Adonan martabak manis ini menghabiskan 1.000 butir telur, 10 kg gula, 600 gr garam, 800 gr yeast, 100 liter air hangat, 100 kg tepung terigu, 800 gr baking powder, 2 kg susu bubuk, 6 kg margarin. Untuk topping, digunakan 15 kg gula pasir, 20 kg kacang, 30 kg meises, 24 kg mentega, 30 kg keju, dan 100 kaleng susu kental manis Omela.

“Tim kami mulai produksi martabak sejak Sabtu siang, dan baru selesai Minggu jam 12.00 WIB. Salah satu kendala kami antara lain adonan tidak bisa dibuat terlalu tinggi karena akan tertekan bagian bawahnya. Jadi target ketebalan 50 cm, baru kami bisa upayakan sampai 25 cm,” ujar Kamal.

Sebelumnya, berdasar catatan MURI, sudah pernah ada martabak manis yang dibuat dengan diameter 1 meter 7 cm. Berdasar pengukuran tim MURI, martabak manis kali ini berhasil mencapai diameter 1,5 meter, tebal 27 cm.

Agung Rizky Panditanegara, Junior Brand Manager PT Frisian Flag Indonesia, mengatakan, martabak manis dipilih karena martabak manis dari Bandung sudah sangat populer bagi masyarakat.

Menu martabak manis atau martabak Bandung ini juga dikenal dengan nama martabak terang bulan. Para juru masak ternyata baru tersadar martabak ini dibuat bertepatan  dengan terjadinya fenomena supermoon, Sabtu (19/3) malam.

Supermoon sendiri merupakan fenomena alam ketika bulan purnama terlihat 14 persen lebih besar, sebab pada saat itu garis edar bulan sedang berada paling dekat dengan bumi.

“Sebenarnya, saya juga baru ingat kalau ada fenomena supermoon. Tapi sebenarnya tidak terkait secara langsung,” ujar Chef Kamal sambil tersenyum. (*)

Sumber : http://www.tribunnews.com/regional/2011/03/21/martabak-manis-terbesar-di-dunia

Merdeka.com – Tangan Mahmud cekatan mencampur telur dengan daging yang sudah dicincang, plus bawang, sedikit lada dan garam ke dalam sebuah gelas plastik. Bahan-bahan itu hendak digunakan sebagai isi martabak. Setelah mengaduk racikan, dia mengambil adonan tepung terigu, lalu sejurus kemudian dibentuk bulat pipih lebar di atas semacam marmer.

Martabak Orins

Di samping kanannya, sejenis wajan lempeng besar dengan minyak goreng terlihat sudah mendidih. Tepung yang berbentuk bulat itu pun dimasukkan ke minyak panas dan di tengahnya dimasukkan adonan isi racikannya. Sudah bisa ditebak, Mahmud adalah salah seorang yang menggantungkan hidupnya dari berjualan martabak.

Anda tentu tidak asing lagi dengan makanan yang satu ini. Martabak yang merupakan makanan khas asal India ini kini sudah sangat dikenal di Indonesia. Hampir sebagian besar masyarakat Indonesia mungkin pernah merasakan martabak, baik yang jenisnya martabak manis maupun asin. Bahkan, ada juga yang ketagihan dengan makanan ringan ini.

Tapi, tahukah Anda jika berkat martabak, nama sebuah kampung di Tegal terkenal hingga ke seluruh Indonesia. Adalah Kampung Lebak Siu yang sudah dikenal sebagai kampung yang berhasil ‘menjajah Indonesia’ dengan martabak. Sebab, hampir sebagian besar warga Kampung Lebak Siu, mengadu nasib ke seluruh daerah di Indonesia dengan berjualan martabak. 

Bagaimana mengetahui bahwa martabak yang dijual adalah martabak Lebak Siu? Cara yang paling mudah mengetahuinya adalah dari penjualnya. “Biasanya logatnya bahasa ngapak (Tegal),” ujar Mahmud, salah seorang penjual martabak di daerah Tebet Barat, Jakarta.

Kepada merdeka.com, Jumat (14/6) malam, Mahmud menuturkan bahwa hampir sebagian besar warga di kampungnya yakni Lebak Siu, menggantungkan hidup dengan menjajakan martabak di berbagai kota. Salah satu kota favorit yang jadi tujuan mereka adalah Jakarta. “Ya jelas karena Jakarta kan kota besar mas, banyak tukang makanan juga di sini,” katanya dengan logat khas Tegal.

Mahmud menceritakan bahwa kampung halamannya memang dikenal sebagai kampung martabak. Selain karena sudah beredar cerita bahwa kampung tersebut adalah tempat lahirnya martabak di Indonesia, ada alasan lain. Alasannya sederhana. “Karena banyak tukang martabak yang asalnya dari Lebak Siu,” guraunya.

Sebelum mencoba peruntungan di Jakarta, Mahmud mengaku pernah mencoba mencari rezeki di Bandung. Masih dengan mengandalkan kemampuannya meracik martabak. Tidak lama di Bandung, dia memutuskan hijrah ke ibu kota dengan segudang harapan, salah satunya agar bisa hidup layak dengan modal kemampuan meracik martabak. 

Agar biaya operasional tidak terlalu mahal, lanjut dia, banyak pedagang martabak yang memanfaatkan lahan di depan mini market untuk berjualan. Uang sewa pun diakuinya tidak menguras kantong. Mahmud sendiri tidak mengetahui secara pasti asal mula kampungnya dijuluki sebagai kampung martabak. “Kalau cerita turun temurun orang-orang tua, ada orang dari India yang kawin sama orang Lebak Siu dan dia yang bikin resep martabaknya. Itu yang saya tahu,” singkatnya.

Dari berbagai literatur yang ada menyebutkan, sekitar tahun 1930-an, beberapa pemuda Lebaksiu, mengadu nasib dengan berjualan makanan dan mainan anak saat perayaan digelar di kota besar semisal Semarang. Di Semarang, salah seorang pemuda yang bernama Ahmad bin Abdul Karim berkenalan dengan seorang pemuda India bernama Abdullah bin Hasan al-Malibary.

Abdullah diajak berkunjung ke kampung halaman Ahmad di Desa Lebaksiu Kidul, Tegal. Abdullah akhirnya mempersunting adik perempuan Ahmad yang bernama Masni binti Abdul Karim. Diceritakan, salah satu keahlian Abdullah adalah membuat makanan yang terbuat dari adonan terigu yang bernama martabak. 

Dialah yang disebut-sebut salah satu di antara pemuda-pemuda India yang berhasil memodifikasi martabak dari resep aslinya. Hal ini untuk menyesuaikan dengan citarasa maupun kebiasaan masyarakat di Indonesia, terutama orang Jawa, yang pada umumnya gemar makan sayur-sayuran dan tidak terlalu suka mengonsumsi daging secara berlebihan. Kini, penduduk kampung Lebak Siu berhasil ‘menjajah’ Indonesia dengan racikan martabak.

Original article : http://www.merdeka.com/peristiwa/kampung-lebak-siu-menjelajahi-indonesia-dengan-martabak.html

Martabakorins.com – Buat para Orins Lover, terutama pecinta martabak manis dan cokelat, Anda harus mencoba menu yang satu ini. Saat ini memang sedang booming martabak yang memakai topping selai Nutella dan cokelat Toblerone. Martabak ini bukan martabak sembarangan, karena selai yang dipakai adalah selai Nutella yang enak banget atau diberi taburan cokelat Toblerone yang yummy..

Dear  Orins’ Lovers,

Kali ini Martabak Orins bikin event yang pastinya sangat menarik untuk diikuti, Lomba Foto bersama martabak Orins. Hadiahnya lumayan lho !!

Nih dia hadiahnya, cekidot :

I. Juara 1 hadiahnya berupa voucher belanja martabak Orins senilai Rp. 500.000,-

II. Juara 2 hadiahnya berupa voucher belanja martabak Orins senilai Rp. 250.000,-

III. Juara 3 hadiahnya berupa voucher belanja martabak Orins senilai Rp. 100.000,-

Info lengkapnya bisa dilihat di gambar berikut ini:

Lomba Foto Martabak Orins

Contoh-contoh foto yang dikirim oleh temen-temen Orins’ Lovers adalah sebagai berikut:

Orins Lovers Sonny R Harsono

Orins Lovers Rheane Thea and Friends

Orins Lovers Dini Aulia and Friends

Orins Lovers Samsuli Acung and friends

Selamat berlomba !!!!!!